Training Integrated Management System ini akan memberi gambaran bagaimana mengintegrasikan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001, Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 dan Sistem Manajemen Kesehatan & Keselamatan Kerja ISO 45001:2018.
Aktivitas Audit ISO 9001: 20 merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memonitor berjalannya manajemen mutu apakah sesuai dengan proses dan prosedur yang dipersyaratkan dalam ISO 9001;20. Hasil audit akan digunakan sebagai salah satu masukan dalam Management Review. TRAINING INTERNAL AUDIT ISO 9001 20 yang mana didalamnya akan membahas secara lengkap mengenai bagaimana melaksanakan internal audit ISO 9001 :20.
Di Era perdagangan bebas ini, para pelaku bisnis dituntut untuk bertindak sangat hati-hati dalam menjaga mutu produknya karena ketatnya persaingan diantara para pesaingnya. Salah satu faktor yang sangat penting dalam rantai produksi untuk menjaga mutu tersebut adalah kebenaran pengukuran tiap komponen yang membentuk produk tersebut. Kebenaran pengukuran ini dinyatakan oleh laboratorium penguji dan laboratorium kalibrasi yang berkompeten. Suatu laboratorium dinyatakan sebagai laboratorium yang kompeten apabila laboratorium tersebut telah diakui/diakreditasi oleh badan akreditasi nasional, yang di Indonesia adalah Komite Akreditasi Nasional (KAN). TRAINING ISO 17025 UNDERSTANDING AND IMPLEMENTING ISO 17025 2005 yang mana didalamnya akan membahas secara lengkap mengenai memahami dan melaksanakan kegiatan menjaga kompetensi laboratorium penguji/kalibrasi dengan menerapkan ISO/IEC 17025: 2005.
ISO 31000:2009 merupakan pedoman standar, instruksi, dan tuntutan bagi sebuah organisasi untuk membangun sebuah pondasi dan kerangka kerja bagi suatu program manajemen risiko. Pondasi tersebut meliputi aturan, tujuan, dan komitmen untuk membangun suatu program manajemen risiko yang komprehensif. Kerangka kerja meliputi perencanaan, akuntabilitas dari para karyawan, proses dan aktivitas yang digunakan untuk mengelola risiko dalam kinerja perusahaan. TRAINING ISO 31000 2009 RISK MANAGEMENT PRINCIPLES AND GUIDELINES yang mana didalamnya akan membahas secara lengkap mengenai manajemen risiko organisasi berdasarkan ISO 31000:2009.
ISO 31000 adalah panduan baru manajemen risiko yang menggantikan panduan-panduan sebelumnya yang dianggap sudah tidak relevan dengan kebutuhan zaman sekarang. Tujuan penyusunannya adalah keberlangsungan operasional, ketahanan ekonomi, reputasi profesional, dan dampak lingkungan dan keamanan dalam organisasi. TRAINING ISO 31000 RISK ASSESSMENT AND OPTIMAL RISK MANAGEMENT yang mana didalamnya akan membahas secara lengkap mengenai model penerapan proses manajemen risiko di seluruh organisasinya dengan menggunakan standar ISO 31000 :2009.
Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja dengan upaya pencegahan kecelakaan kerja & penyakit akibat kerja. Program K3 ini bertujuan untuk mencapai tempat kerja yang sehat, aman dan semua resiko keselamatan dan kesehatan kerja dapat dikendalikan sehingga tidak menimbulkan kerugian dan pada akhirnya efisiensi dan produktivitas perusahaan akan meningkat. TRAINING ISO 45001 2018 OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY MANAGEMENT SYSTEMS yang mana didalamnya akan membahas secara lengkap mengenai K3 di tempat kerja serta upaya pencegahan kecelakaan & penyakit akibat kerja.
Dengan menerapkan sistem ISO 9001:2015, organisasi dapat mencapai sasaran-sasaran organisasi melalui pekerja, kebijakan, modal dan bisnis proses yang telah ditetapkan oleh organisasi tersebut. Organisasi dapat juga memastikan bahwa kepuasan pelanggan dan kepuasan pekerja terpenuhi dan perbaikan-perbaikan yang berkelanjutan dapat terus dilakukan dalam organisasi. Ini semua tercapai, salah satu, dengan adanya dokumentasi, yang merupakan persyaratan yang dibutuhkan untuk mendapatkan sertifikat ISO 9001:2015 dan komitmen untuk melakukan apa yang telah didokumentasikan. TRAINING ISO 9001 2015 yang mana didalamnya akan membahas dalam menyiapkan dan menyusun dokumentasi yang teruji sebagai dasar penerapan dan evaluasi, serta strategi penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 bagi perusahaan yang berkomitmen menghasilkan produk dan layanan bermutu serta kinerja yang tinggi.
Di Era Global ini, Informasi merupakan asset yang utama dan juga merupakan darah bagi suatu organisasi. Setiap gangguan dalam bentuk ancaman, kerawanan dan risiko akan berdampak pada kualitas, jumlah dan penarikan serta relevansi dari sistem informasi yang dapat menimbulkan masalah bagi kelancaran proses atau pengambilan keputusan suatu organisasi. Karena sangat vitalnya suatu informasi maka harus dilakukan pengamanan melalui sistem manajemen pengamanan informasi yang efektif. TRAINING ISO IEC 27001 2013 INFORMATION SECURITY MANAGEMENT SYSTEMS ISMS yang mana didalamnya akan membahas secara lengkap mengenai mengimplementasikan Sistim Manajemen Pengamanan Informasi (SMPI) atau Information Security Management System (ISMS).
Informasi merupakan aset yang sangat penting bagi setiap organisasi. Dalam persaingan bisnis, dapat dikatakan bahwa penguasaan informasi merupakan salah satu senjata utamanya. ISO 27001:2005 adalah Sistem Manajemen Keamanan Informasi yang membangun kesadaran terhadap pengelolaan asset intangible ini secara menyeluruh dan meningkatkannya secara berkesinambungan. Untuk memahami lebih mendalam mengenai hal tersebut, kami telah menyediakan Training ISO 27001:2005 : Pemahaman Penerapan Sistem Manajemen Keamanan Informasi yang dapat Anda ikuti.
Kami di sini untuk membantu Anda! Jangan ragu untuk menanyakan apapun kepada kami. Klik di bawah untuk memulai obrolan.
Marketing
Pitaloka
