Banyak organisasi memiliki proses bisnis yang berjalan tidak efisien dan, selain itu, tidak terstruktur. Sebab, ketiadaan pemetaan visual yang jelas sering terjadi. Sebagai akibatnya, kemudian, pemborosan (waste) sulit teridentifikasi, operasional melambat, serta, oleh karena itu, sulit melakukan perbaikan signifikan. Oleh karena itu, Training Process Mapping & Value Stream Mapping hadir. Pelatihan ini, tentu saja, membekali tim lintas fungsi dengan, misalnya, metodologi dan alat yang dibutuhkan. Melalui training ini, peserta belajar menguasai dua teknik pemetaan utama. Pertama-tama, mereka memahami cara memetakan proses bisnis (process mapping) menggunakan standar seperti BPMN atau, di samping itu, diagram alur sederhana. Selanjutnya, fokus utama adalah penguasaan Value Stream Mapping (VSM) untuk, misalnya, mengidentifikasi aktivitas bernilai tambah dan menghilangkan pemborosan (waste). Di samping itu, training ini pun, tentu saja, mencakup aspek analisis akar penyebab. Dengan demikian, tim mampu menciptakan alur kerja yang lebih ramping dan efisien. Alhasil, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas dan kemudian mencapai keunggulan operasional jangka panjang.